rcs-callisto CheatAnalyzer
Jumlah posting : 192 Points : 5282 Reputation : 20 Join date : 10.03.11 Lokasi : MidNight TaverN
| Subyek: TUTORIAL~ Belajar Pemrograman JAVA [JAVA script] Mon May 02, 2011 12:27 am | |
| Disini saya akan berbagi sedikit tentang pemrograman java, sekedar sharing buat DOTAHOLIC MANADO. Sebelumnya, saya ingin menjelaskan apa itu Pemograman Java, - SESSION PERTAMA JAVA:
Pengertian Java
Java adalah bahasa pemrograman yang dapat dijalankan di berbagai komputer termasuk telepon genggam. Dikembangkan oleh Sun Microsystems dan diterbitkan tahun 1995.
Contoh Kode Program Sederhana Dalam Java
Contoh program Halo dunia yang ditulis menggunakan bahasa pemrograman Java adalah sebagai berikut:
Code:
class HaloDunia { public static void main(String[] argumen) { System.out.println("Halo Dunia"); } }
Lebih Lanjut....
java adalah sebuah pemrograman yang bersifat OOP atau kata lainnya adalah, Object Oriented Programming,dimana didalamnya kita harus mememahami apa yang disebut dengan:
encapsulation
inheritance
polymorphissm
untuk mengatahui ini silahkan cari di google yah, sebab saya akan menjelaskan garis besarnya dasar java, dan yang terpenting adalah memahami bahasa pemrograman lewad contoh script yang sudah ada.
Ok pada kali ini saya akan langsung memberikan bentuk dasar dari bahasa java..
Hallo java NetBeans
perintah System.out.println digunakan untuk menampilkan data
Setelaha kita bermain-main dengan script sederhana, sekarang kita akan melakukan basic dari java yang lainnya
sekarang saatnya kita mengetahui type-type variable yang terdapat di bahasa pemrograman java. Untuk pengertian dari definisi variable gue anggap loh udeh pada ngerti yah
dalam java ada beberapa variable:
byte
short
int
long
float
double
char
String
boolean
Untuk lebih lanjutnya kita akan mengetahui pengertian dari beberapa operator:
== berarti sama dengan
!= berarti tidak sama dengan
>= berarti lebih besar sama dengan
<= berarti lebih kecil sama dengan
> berarti lebih besar
< berarti lebih kecil
Code:
q++ adalah fungsi increement untuk penambahan bilangan yang akan di ulang jika kondisi yang dikerjakan tidak terpenuhi.
wah sekalian telah mengerti kan dasar dari pemrograman java, mudah bukan, sebab ini sama dengan bahasa pemrograman yang terdahulunya, seandainya kita mengusai yang terdahulunya seperti pascal, c, dan c++, maka pemrograman java basic sangatlah mudah di mengerti, sekarang saatnya kita melanjutkan inti dari berbagai pemrograman yang ada, yaitu array, sebelumnya mungkin kalian sudah ada yang tahu mengenai tetang array, sedikit gue akan mengulangi pengertian array yang gue pelajarin selama ini, kalo salah gue mohon maaf aja yah, namanya juga share ilmu...
array adalah sebuah larik, atau bisa juga disebut dengan matrik,
heem, sekian dulu yah tutorial basic java dari gue, nanti kita lanjut lagi di basic java 2 ok..
SESSION 2
Tutorial Dasar Dasar Pemorgraman Java
[spoiler=Pengenalan Java Programming Language]
Java adalah salah satu bahasa pemrograman yang paling diminati oleh banyak orang sekarang. Tingkat kompatibelitas yang tinggi, dan banyaknya fitur fitur baru yang tidak dimiliki oleh bahasa pemrograman lainnya membuat java semakin melejit. Selain itu mudah dan simplenya syntax dari java juga membuat bahasa pemrograman yang satu ini banyak diminati. Keunggulan dari Java yang lainnya adalah, terdapatnya J2ME (Java 2 Platform Micro Edition), J2SE (Java 2 Platform Standart Edition) dan J2EE (Java 2 Platform Entreprise Edition). Dimana J2ME adalah versi Java yang digunakan untuk platform platform kecil, seperti Mobile Phone, PDA , dll. Sedangkan J2EE adalah versi java yang digunakan untuk platform besar, atau untuk aplikasi aplikasi bersekala besar. Nah yang akan kita pelajari saat ini adalah J2SE, yaitu versi java yang digunakan untuk personal computer maupun notebook. Untuk memulai membuat aplikasi dengan menggunakan Java kita harus mendownload compiler untuk java terlebih dahulu, yaitu JDK. Sebenarnya cukup dengan memiliki compiler java, kita sudah bisa mulai membuat aplikasi dengan menggunakan java, akan tetapi jika kita mengalami kesulitan ketika meng-compile ataupun men-debug program kita maka saya sarankan untuk menginstal IDE untuk java sekalian, yaitu Netbeans, Eclipse maupun JCreator. Mungkin saya sedikit merekomendasikan penggunaan Netbeans sebagai editor, karena fiturnya lengkap dan memudahkan kita saat membuat program. Setelah menginstall JDK dan Netbeans mari kita mulai membuat program dengan menggunakan Java, untuk permulaan perhatikan contoh dibawah ini yang merupakan program
[B]“Hello Word” menggunakan Java; public class Welcome { public static void main( String args[] ) { System.out.println( "Hello Words !!!" ); } } Maka setelah program diatas kita compile, akan mengeluarkan output berupa Hello Words !!! . System.out.println( "Hello Words !!!" );
ini adalah method yang digunakan untuk menampilkan text didalam java dengan karakter setelah mencetak text yang kita inginkan ia langsung berganti baris. Untuk method yang mirip ini akan tetapi tidak berganti baris setelah selesai menampilakan text adalah System.out.print(); perhatikan contoh penggunaannya dibawah ini;
public class Welcome { public static void main( String args[] ) { System.out.print( "Hello " ); System.out.print( "Words !!!" ); } } Maka setlah kita compile program diatas juga akan menghasilkan output yang sama yaitu Hello Words !!!
Selanjutnya kita akan mempelajari tentang escape character, yaitu karakter karakter tertentu yang dipergunakan dalam bahasa pemrograman untuk memodifikasi pencetakan text. Supaya lebih jelas perhatikan program dibawah ini :
public class Welcome { public static void main( String args[] ) { System.out.print( " Hello\nWords!!!" ); } }
Maka output dari program diatas adalah Hello Words!!! Penggunaan escape character \n berfungsi untuk mengganti baris dari proses pencetakan text tersebut
- Input Output di Java:
Setelah kita membahas program Hello Words sederhana, selanjutnya kita akan membahas mengenai input dan output yang digunakan dalam Java. Sebagai contoh pertama perhatikanlah program dibawah ini, dimana program akan meminta inputan berupa dua buah bilangan integer atau bilangan bulat kepada user dan menampilkan hasil penjumlahannya ke layar.
[B]import java.util.Scanner; public class Penjumlahan { public static void main( String args[] ) { Scanner input = new Scanner( System.in ); int angka1; int angka 2; int jumlah; System.out.print( "Masukan Bilangan Bulat Pertama: " ); angka1 = input.nextInt(); System.out.print( " Masukan Bilangan Bulat Kedua: " ); angka2 = input.nextInt(); jumlah = angka1 + angka2; System.out.println( "Jumlahnya Adalah : "+sum ); } } import java.util.
Scanner; Adalah pengambilan class dalam java library, dimana class tersebut digunakan untuk mengambil inputan dari user Scanner input = new Scanner( System.in ); Adalah sebuah instansiasi variable input yang nantinya, variable yang bernama input tersebut digunakan untuk mengambil inputan dari user angka1 = input.nextInt(); Menunjukan bahwa variable number1 digunakan untuk menampung inputan pertama dari user angka2 = input.nextInt(); Menunjukan bahwa variable number1 digunakan untuk menampung inputan pertama dari user jumlah = angka1 + angka2; Adalah operasi aritmatika yang menunjukan bahwa variabel jumlah diisi oleh penjumlahan dari variable angka1 dan angka1 System.out.println( "Jumlahnya Adalah : "+sum ); Adalah cara untuk menampilkan suatu variable pada layar, jadi yang akan ditampilkan adalah text “Jumlahnya Adalah :” dan nilai dari variable jumlah. Output dari program diatas adalah : Masukan Bilangan Bulat Pertama: 35 Masukan Bilangan Bulat Pertama: 65 Jumlahnya Adalah : 117 Selain penjumlahan operator artimatikan dalam Java juga bisa berupa : Perkalian #contoh : c = a * b; Pembagian #contoh : c = a / b; Pengurangan #contoh : c = a - b; Modulo #contoh : c = a % b;
- Control Statements-1 di Java:
Yang akan kita bahas kali ini adalah mengenai Control Statements, dimana pertama tama kita akan membahas tentang struktur percabangan. Yaitu sebuah cara dimana program akan membuat suatu decesion atau keputusan terhadap apa yang akan dilakukannya, Sebagai contoh perhatikan kalimat berikut : “Jika hari hujan maka jalanan licin” sedangkan keadaan yang terjadi adalah hari tidak hujan maka jalanan tidak licin. Kasus tersebut adalah contoh sederhana dari sebuah kasus percabangan, sebagai contoh lain adalah berikut : “Jika nilai lebih dari 60 maka lulus” hal ini bisa digambarkan dalam flowchart seperti dibawah ini :
Maka dalam flowchart tersebut diilustrasikan bahwa jika “grade” lebih dari sama dengan 60 maka akan di-print “paseed”, hal ini dapat direpresentasikan dalam java sebagai berikut : import java.util.Scanner;
[B]public class Grade { public static void main( String args[] ) { Scanner input = new Scanner( System.in ); int grade = input.nextInt(); if ( grade >= 60 ) { System.out.println( "Passed" ); } else { System.out.println( "Failed" ); } } }
Dalam program diatas dapat kita lihat bahwa percabangan sederhana dalam pemrograman komputer direpresentasikan dengan menggunakan if else. Dimana cara penggunaannya adalah sebagai berikut: if ( kondisi ) { Tindakan1 } else { Tindakan2 } Selain percabangan ini, kita juga bisa menggunakan multi percabangan, yaitu menggunakan struktur “if,else if”. Perbedaannnya adalah percabangan ini bisa digunakan untuk multi kondisi sehingga tidak hanya terbatas pada dua kondisi seperti if esle. Cara penggunaannya adalah sebagai berikut : if (kondisi1) { Tindakan1 } else if(kondisi2) { Tindakan2 } else if(kondisi3) { Tindakan3 } else if(kondisi4) { Tindakan4 } else { Tindakan5 } Untuk contoh programnya adalah sebagai berikut : import java.util.Scanner; public class Grade { public static void main( String args[] ) { Scanner input = new Scanner( System.in ); int studentGrade = input.nextInt(); if ( studentGrade >= 90 ) { System.out.println( "A" ); } else if ( studentGrade >= 80 ) { System.out.println( "B" ); } else if ( studentGrade >= 70 ) { System.out.println( "C" ); } else if ( studentGrade >= 60 ) { System.out.println( "D" ); } else { System.out.println( "F" ); } } } Selain menggunakan if, else if, kita juga bisa menggunakan Switch Case untuk merepresentasikan multi percabangan. Sebagai contoh perhatikan program dibawah ini : public class Grade { public static void main( String args[] ) { Scanner input = new Scanner( System.in ); int angka = input.nextInt(); switch (angka) { case 1: System.out.println("Satu"); break; case 2: System.out.println("Dua"); break; case 3: System.out.println("Tiga"); break; default: System.out.println("Bukan Satu, Dua, Ataupun Tiga!!!"); break; } } } Maka ketika kita compile program diatas akan meminta inputan bilangan integer, jika kita inputkan 1, maka yang keluar adalah Satu , jika 2 maka yang keluar adalah Dua , jika 3 maka yang keluar adalah Tiga , dan jika lain itu maka yang keluar adalah Bukan Satu, Dua, Ataupun Tiga!!!.
- Control Statements-2 in Java:
Sebelum menginjak ke Control Statements kedua yaitu perulangan atau “looping” kita akan membahas tentang increment decrement terlebih dahulu. Increment adalah proses iterasi atau penambahan suatu bilangan dengan suatu konstanta, kalo decrement adalah prosess pengurangan suatu bilangan dengan suatu konstanta. Untuk lebih jelasnya perhatikan tabel berikut : ++ prefix increment ++a Increment a by 1, then use the new value of a in the expression in which a resides. ++ postfix increment a++ Use the current value of a in the expression in which a resides, then increment a by 1. -- prefix decrement --b Decrement b by 1, then use the new value of b in the expression in which b resides. -- postfix decrement b-- Use the current value of b in the expression in which b resides, then decrement b by 1. Untuk lebih jelas perbedaan dalam penggunaannya maka perhatikan contoh program dibawah ini : public class Increment { public static void main( String args[] ) { int c; c = 5; System.out.println( c ); System.out.println( c++ ); System.out.println( c ); System.out.println(); c = 5; System.out.println( c ); System.out.println( ++c ); System.out.println( c ); } }Maka output dari program diatas adalah sebagai berikut : 5 5 6 5 6 6 Perbedaan antara c++ dan ++c adalah penaruhan prosess incrementnya, jika c++ ia melakukan prosess dulu baru mengincrement nilai c, tapi jika ++c ia mengincrement nilai c terlebih dahulu baru melakukan proses. Nah sekarang mari kita bahas tentang perulangan, untuk pertama kita akan bahas perulangan menggunakan while().
Pertama tama kita inisialisai variable integer Angka dengan nilai 1, terus di cek apakah Angka kurang dari 10 dan jika benar maka iterasi berjalan ke pencetakan angka yaitu “1”, selanjutnya dilakukan increment atau penambahan pada angka yang akhirnnya sekarang variable angka bernilai 2, selanjutnya dicek lagi apakah angka kurang dari 10, dan ternyata benar maka dilakukan pencetakan angka “2”, begitu seterurnya hingga ankhirnya angka bernilai 11 dan setelah dicek ternyata angka tidak lagi kurang dari 10 maka perulangan berakhir sampai disini, dan jika dilihat flowchart diatas menghasilkan sederetan angka sebagai berikut : 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Untuk reperesentasi ke bahasa pemrograman adalah sebagai berikut: public class WhileLooping { public static void main( String args[] ) { int angka = 1; while ( angka <= 10 ) { System.out.println(angka); ++counter; } } } Selanjutnya kita akan membahas tentang perulangan menggunakan do-while, supaya lebih mudah perhatikan flowchart dibawah ini : Gambar 4.2
Maka dari gambar Diatas akan terlihat jelas bahwa, dalam perulangan do-while yang dilakuan terlebih dahulu bukanlah pengecekan seperti perulangan dengan while, tetapi assigment, setelah selesai akan mengerjakan assigment, bari ia mengecek dam membuat keputusan apakah looping harus dilanjutkan atau tidak. Untuk contoh programnya adalah sebagai berikut : public class DoWhileTest { public static void main( String args[] ) { int counter = 1; do { System.out.println(counter); ++counter; }while ( counter <= 10 ); } }Perulangan yang terakhir, yang akan kita bahas adalah perulangan yang menggunakan “for”, sebenarnya inti dari perulangan “for” sama dengan perulangan yang menggunakan “while”, akan tetapi perbadeaannya adalah dalam pemakaiannya saja, perulangan menggunakan “for” kita gunakan jika kita telah mengetahui berapa kali perulangan akan dilakukan, misalnya 5kali, 10kali, atau nkali perulangan, hal ini tentu saja bisa dibuat menggunakan while, akan tetapi kelebihan while adalah dia juga bisa melakukan perulangan dimana kita tidak tahu sampai kapan perulangan itu akan berhenti, misalnya sampai user menginputkan -1, nah dalam hal ini kita tak pernah tahu berapa kali perulangan yang terjadi, yang kita tahu hanyalah perulangan akan berhenti kita kita menginputkan -1. Untuk lebih jelasnya perhatikan flowchart dibawah ini :
Flowchart tersebut tidak berbeda jauh dengan flowchart while, hal ini membuat setiap perulangan yang menggunakan for bisa diubah menjadi while, akan tetapi perulangan while belum tentu bisa diubah menjadi for. Untuk representasi javanya dibawah ini : public class ForCounter { public static void main( String args[] ) { for ( int counter = 1; counter <= 10; counter++ ) { System.out.println( counter ); } } } Untuk statement for yang lebih umum adalah sebagai berikut :
- Array di Java:
Array adalah salah data type yang terdiri dari beberapa elemen atau kumpulan kumpulan values dari variable yang sejenis. Untuk lebih jelasnya perhatikan gambarannya sebagai berikut : Jika kita mendeklarasikan variable primitif sebagai contoh int a = 10; maka dalam memori komputer akan menyimpan nama dari varibel tersebut beserta valuenya. Perbedaannya dengan array adalah, dalam suatu varibel yang dideklarasikan sebagai array dia bisa menyimpan value lebih dari satu pada indeks yang berbeda maka dalam ilustrasi diatas bisa diartikan bahwa variabel array “A” dengan tipe integer memiliki nilai 10 pada indeks ke-0, 11 pada indeks ke-1, 19 pada indeks ke-2, dan 27 pada indeks ke 3. Dengan demikian array “A” memiliki panjang 4 dan memiliki tipe data integer. Berikut ini adalah contoh implementasi array pada java. public class InitArray { public static void main( String args[] ) { int array[] = new int[ 10 ]; System.out.printf( "Index\tValue" ); for ( int counter = 0; counter <>
Maka setelah kita compile akan menghasilkan output demikian : Index Value 0 0 1 0 2 0 3 0 4 0 5 0 6 0 7 0 8 0 9 0
Contoh diatas merupakan array yang belum diberi nilai, maka setiap indeks dalam array akan diisi nilai 0 oleh Java, nah selanjutnya kita akan bahas mengenai bagaimana memberi nilai pada array tersebut, perhatikan contoh program dibawah ini : public class InitArray { public static void main( String args[] ) { int array[] = { 32, 27, 64, 18, 95, 14, 90, 70, 60, 37 }; System.out.printf( "Index\tValue" ); for ( int counter = 0; counter <> { System.out.printf( counter + “\t”+array[ counter ]); } } } Maka ketika kita compile, output array tidak lagi bernilai 0, karena sudah kita isi nilai didalamnya, perhatikan outputnya dibawah ini : Index Value 0 32 1 27 2 64 3 18 4 95 5 14 6 90 7 70 8 60 9 37 Penggunaan Array tidak hanya terbatas disitu saja, kita juga bisa membuat array multi dimensi, berbeda dengan contoh contoh diatas tersebut, array multi dimensi memiliki indeks legih dari satu digit, misal array[4][4], hal ini dapat direpresentasikan bahwa array tersebut memiliki jumlah kolom 4 dan baris 4. Gambar 5.3 Deklarasi array multidimensi tanpa memeberi nilai adalah seperti dibawah ini : int array[][] = new int[ 10 ]; dan untuk deklarasi array sekaligus memberi nilai pada array tersebut adalah seperti ini : int array[][] = { { 1, 2, 3, 4 }, { 5, 6, 7, 8 }, { 9, 10, 11, 12 }, { 13, 14, 15, 16 } }; Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh program dibawah ini : public class Main { public static void main(String[] args) { int array[][] = { { 1, 2, 3, 4 }, { 5, 6, 7, 8 }, { 9, 10, 11, 12 }, { 13, 14, 15, 16 } }; for(int i=0; i<4; j="0;">
Maka jika kita compile akan menghasilkan output seperti dibawah ini : 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16
- String di Java:
String adalah suatu tipe data bentukan seperti halnya array, bahakan string bisa disebut array of char, yaitu array dari tipe data char (karakter), sehingga membentuk suatu tipe data baru yang bisa menyimpan susunan huruf atau karekter lainnya.
public class Main { public static void main(String[] args) { Scanner in = new Scanner(System.in); String nama = in.nextLine(); System.out.println("Nama Anda : " + nama); } }
Jika kita compile program diatas akan meminta inputan dari user dan menampilkannya di layar, output dari program diatas adalah : Nama Anda : Yohanda Mandala Selain itu kita juga bisa melakukan suatu rekayasa pada tipe data string dengan menggunakan method methodnya, sebagai contoh adalah mencetak suatu string secara terbalik seperti dalam contoh dibawah ini :
public class Main { public static void main(String[] args) { String kata = "abcdefghij"; for(int i=kata.length()-1; i>=0; i--) { System.out.print(kata.charAt(i)); } } }
Maka ketika kita compile yang keluar bukanlah string "abcdefghij" akan tetapi justru sebaliknya yaitu "jihgfedcba". kata.length() Adalah method yang digunakan untuk mendapatkan panjang dari string tersebut. Didalam hal ini panjang dari string tersebut adalah 10, untuk penghitungannya dimulai dari 0, sehingga karakter “a” pada stringg tersebut berada pada indeks ke-0 dan karakter “j” berada pada indeks ke “9”. kata.charAt(i) adalah method yang digunakan untuk mendapatkan karakter string pada indeks ke-i. Untuk method method apa saja yang terdapat pada string bisa dilihat di Java Doc ketika menggunakan IDE NetBeans.
- Method di Java:
Method atau fungsi dalam java adalah suatu cara untuk memecah program menjadi beberapa bagian, sehingga ketika mengerjakan program tersebut bisa dilakukan pembagian tugas kepada beberapa orang. Ketika kita sudah mendevelop program dalam sekala besar maka kita perlu menggunakan yang namanya method. Untuk lebih jelasnya perhatikan program dibawah ini :
public class Main { public static void main(String[] args) { Print(); } static void Print() { System.out.println("Method Print Sukses Dipanggil!!!"); } }
Bagian yang diblok warna abu abu tersebut merupakan method berguna untuk mencetak string "Method Print Sukses Dipanggil!!!" tersebut. Dimana method tersebut dipanggil pada bagian yang diblok warna kuning diatas. Keyword static disini diperlukan karena method tersebut berada di main class yang juga bersifat static sehingga method method menyertainya juga harus bersifat static. Keyword void merupakan salah satu indikasi bahwa method ini tidak mereturn/mengembalikan nilai apapun, untuk method yang mereturn/mengembalikan suatu nilai tertentu akan kita bahas nanti. Method diatas adalah salah satu method yang tidak menerima passing variable apapun dan juga tidak mereturn variable apapun, untuk contoh method yang menerima passing variable tertentu perhatikan contoh dibawah ini :
public class Main { public static void main(String[] args) { Maksimum(5, 7); } static void Maksimum(int a, int c) { if(a>c) { System.out.println("Nilai Maksimumnya Adalah : "+a); } else if( a <> { System.out.println("Nilai Maksimumnya Adalah : "+c); } else { System.out.println("Dua Bilangan Tersebut Sama Besar"); } } }
Dari contoh diatas dapat kita ketahui bahwa method Maksimum membutuhkan dua variable integer untuk dipassingkan, dan dari dua variable integer yang dipassingkan tersebut akan dicetak variable mana yang lebih besar. Selain itu ada juga method yang memiliki nilai kembalian, atau return value, sebagai contoh perhatikan program untuk mencari nilai kuadrat bilangan integer dibawah ini dibawah ini : public class Main { public static void main(String[] args) { System.out.println( Kuadrat(5) ); } static int Kuadrat(int a) { return a * a; } } Untuk membuat method yang memiliki nilai kembalian/return value, maka kita harus menghilangkan keyword void pada method yang kita buat dan menggantikannya dengan jenis variable kembalian kita, dimana dalam contoh tersebut nilai kembalian / return value berupa integer. Pengenalan Teknik Rekursif Dalam suatu method kita dapat memanggil method yang lainnya, atau bahkan memanggil method itu sendiri, peristiwa pemanggilan method oleh dirinya sendiri inilah yang disebut rekursif. Contoh sederhana dari rekursif adalah faktorial (!). Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh dibawah ini :
5! = 4! * 5 4! = 3! * 4 3! = 2! * 3 2! = 1! * 2 1! = 1
Dari contoh diatas dapat kita lihat bahwa sebenarnya faktorial dari bilangan n, merupakan faktorial bilangan n-1 dikali dengan n, dan begitu seterusnya hingga n=1. Ketika n=1 maka ada kasus spesial yaitu 1!=1. Untuk implementasinya pada java, perhatikan program dibawah ini :
public class Main { public static void main(String[] args) { System.out.println(Faktorial(5)); } static int Faktorial(int n) { if (n == 1) { return 1; } else { return n * Faktorial(n - 1); } } }
Seperti halnya perulangan biasa, jika tidak ada base case maka method rekursif ini akan mengalami infinite loop yang akan menghabiskan memori.
SESSION KETIGA
- Cara Install Java (J2SDK):
Banyak yang mengalami kesulitan untuk penginstallan J2SDK karena proses installasi yang sedikit beda karena harus merubah patch pada komputer.
Kali ini ciebal akan memberikan sedikit pencerahan tentang cara menginstall Java 2 Sofware Development Kit atau lebih dikenal dengan J2SDK.
Berikut cara installasinya :
1. Download J2SDK Installer http://java.sun.com/j2se/1.4.2/download.html DI SINI
2. Install software seperti biasa
3. Setelah proses installasi selesai, ubah patch dengan cara Klik Kanan My Computer > Advanced >Environment Variables
4. Kemudian pada System Variables pilih Patch > Edit
5. Terdapat beberapa patch, tambahkan ;C:\j2sdk1.4.1\bin pada patch. Ingat jangan hapus patch yang ada dan jangan lupa tambahkan tanda ; sebelum menambahkan patch. Lihat Gambar :
6. Kemudian Tekan OK dan simpan semua pekerjaan.
Untuk Mengecek apakah Commnd Prompt dapat menjalankan perintah java maka bukalah CMD lalu ketikan javac. Apabila proses berhasil maka akan tampil pada CMD seperti berikut ini :
Apabila gagal maka yang akan tampil adalah :
Semua proses installasi selesai, sekarang silahkan berkreasi dengan program-program ciptaan ente
- SESSION KEEMPAT PROGRAM JADI/SOURCE CODE :
Source Code/program Program Java : 1. Membuat Aplikasi Chatting Dengan Java 2. KALKULATOR http://www.4shared.com/file/252525009/41631d9e/kalkulator_java.html JAVA
JCreator 4.50 Pro
Disini Linknya http://www.mediafire.com/?jznku5yznmg Download nya :
- Tahap Kompilasi Java:
1. Tulis / Ubah. Pemrogram menulis program dan menyimpannya di media dalam bentuk berkas '.java'. 2. Kompilasi. Pengkompilasi membentuk bytecodes dari program menjadi bentuk berkas '.class' 3. Muat. Pemuat kelas memuat bytecodes ke memori 4. Verifikasi. Peng-verifikasi memastikan bytecodes tidak mengganggu sistem keamanan Java 5. Jalankan. Penerjemah menerjemahkan bytecodes ke bahasa mesin download http://java.sun.com/javase/downloads/index.jsp Java JDK
Tutorial Java Mysql Connector Netbeans 5 silahkan di download di sini
- download:
SEMOGA TUTORIAL INI BERMANFAAT BAGI DOTAHOLIC MANADO!!!!!!!!
| |
|